Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat memicu banyak masalah pada kulit. Satu yang paling berbahaya hingga butuh perawatan kulit laser adalah kanker kulit melanoma. Menurut para ahli, jenis kanker kulit ini paling agresif dan mudah menyebar ke organ lain tubuh. Memang seberapa berbahaya, sih, penyakit ini?

Simak ulasannya dalam kelanjutan artikel berikut.

Mengenal Kanker Kulit Melanoma

Melansir dari laman Alodokter, kanker kulit melanoma terjadi ketika sel-sel yang memproduksi melanin—atau biasa dikenal dengan sebutan melanosit—mengalami mutasi atau perubahan. Hal ini akan membuat sel-sel tumbuh secara tidak terkendali hingga berkembang menjadi kanker.

Beberapa faktor risiko atau peningkat probabilitas kanker melanoma termasuk:

  • memiliki warna kulit yang terang,
  • berusia di atas 50 tahun,
  • berjenis kelamin laki-laki,
  • sering terkena paparan sinar matahari berlebih,
  • memiliki banyak tahi lalat dan freckles (bercak-bercak hitam) di wajah,
  • memiliki daya tahan tubuh yang kurang baik,
  • pernah memiliki penyakit kulit, serta
  • memiliki keluarga yang menderita melanoma.

Bahaya Kanker Kulit Melanoma

Sel kanker melanoma yang tumbuh di tahi lalat akan menyebar masuk semakin dalam ke kulit, pembuluh darah, kelenjar getah bening, bahkan sampai ke organ-organ penting tubuh, seperti hati, paru-paru, dan tulang.

Selain itu, melanoma juga bisa berkembang di area tubuh yang tersembunyi atau tidak terpapar sinar matahari sama sekali, seperti ruang antara jari-jari kaki dan telapak tangan, kulit kepala, hingga alat kelamin.

Tingkat bahaya kanker kulit melanoma juga bisa dilihat dari berbagai komplikasi yang mungkin disebabkannya. Beberapa di antaranya adalah:

Pertumbuhan jaringan parut

Melanoma dapat merusak jaringan normal dan menyebabkan jaringan parut. Perubahan bentuk jaringan ini tidak hanya terjadi di bagian luar kulit, tetapi juga otot atau saraf yang terletak jauh di bawah lapisan kulit. Sebagai akibatnya, anggota tubuh di luar kulit mengalami perubahan bentuk serta fungsi organ tubuh di bawah lapisan kulit menjadi terganggu.

Kekambuhan

Kanker kulit melanoma yang telah diangkat melalui operasi tetap berisiko kambuh atau muncul kembali. Sel kanker ini umumnya tumbuh kembali di sekitar area kulit yang dioperasi dengan pola seperti bercak berwarna hitam atau merah muda.

Gangguan kecemasan dan depresi

Pada tingkatan kasus yang ekstrem, kanker kulit melanoma juga dapat membuat penderitanya merasa cemas dan depresi akibat rangkaian prosedur medis yang harus dijalani agar terlepas dari kanker ini.

Berdasarkan penjelasan di atas, kanker melanoma cukup berbahaya apabila tidak segera ditangani dan memicu komplikasi pada penderitanya. Oleh karena itu, segera lakukan kunjungan ke dokter untuk mendapatkan perawatan kulit laser jika merasa tiba-tiba memiliki tahi lalat yang membesar atau ada perubahan bentuk pada tahi lalat yang lama.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *